Cara Partisi Hardisk Windows di Laptop, Mudah & Cepat!

FOLLOW US

Langkah Mudah Cara Partisi HardDisk Windows Di Laptop - Ketika berbicara tentang penyimpanan data di komputer, istilah hard disk sudah pasti tidak asing lagi bagi Anda. Hard disk adalah salah satu komponen penting dalam PC yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data, baik untuk sistem operasi maupun untuk file-file lainnya. Ukuran hard disk sangat bervariasi, mulai dari 80 GB, 250 GB, 500 GB, hingga 1 TB atau lebih. Sementara itu, partisi adalah istilah yang merujuk pada pembagian ruang penyimpanan data di dalam hard disk.


Langkah Mudah Cara Partisi HardDisk Windows Di Laptop

Mengapa Perlu Membuat Partisi HardDisk?

Cara Partisi HardDisk sangat penting untuk menjaga keteraturan data di dalam komputer. Pada sistem operasi Windows, biasanya kita akan menemukan partisi ini di drive letter D, yang sering juga disebut sebagai partisi D. Saat Anda membeli PC baru atau setelah melakukan instal ulang, ukuran partisi hard disk yang besar terkadang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda. Hal ini seringkali menyebabkan penyimpanan data menjadi tidak teratur, karena berbagai file tercampur dalam satu partisi.


Untuk mengatasi masalah tersebut, membuat partisi baru pada hard disk adalah solusi yang tepat. Dengan memiliki partisi yang terpisah, Anda bisa mengatur data dengan lebih baik. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk melakukan Cara Partisi HardDisk di Windows.

Detail Cara Partisi HardDisk di Windows

1. Buka Disk Management

Langkah pertama dalam Cara Partisi HardDisk adalah membuka Disk Management. Untuk pengguna Windows 10 dan 8, Anda dapat memulai Disk Management melalui Power User Menu. Alternatifnya, Anda juga bisa membuka Disk Management menggunakan Command Prompt (CMD). Proses ini akan memudahkan Anda dalam mengelola partisi di hard disk.

2. Klik Konversi Disk Wizard

Setelah Disk Management terbuka, Anda mungkin akan melihat pesan yang menyatakan, “You must initialize a disk before logical disk manager can access it.” Jika Anda menggunakan Windows XP, akan muncul pop-up yang menyuruh Anda menjalankan Konversi Disk Wizard. Ikuti langkah-langkah yang ditampilkan, dan pastikan untuk tidak memilih opsi untuk mengonversi disk, kecuali Anda memang membutuhkannya.

3. Pilih GPT

Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memilih style partisi pada hard drive baru yang Anda pasang. Jika hard drive baru Anda berukuran 2 TB atau lebih, pilih opsi GPT (GUID Partition Table). Setelah memilih, klik OK untuk melanjutkan.

4. Pilih Tempat Partisi

Untuk melanjutkan Cara Partisi HardDisk, cari hard drive yang ingin Anda partisi dari drive map di bagian bawah jendela Disk Management. Pastikan Anda memaksimalkan jendela tersebut untuk melihat semua drive yang ada. Drive yang belum dipartisi tidak akan muncul dalam daftar drive. Jika Anda tidak melihat drive yang ingin dipartisi, mungkin Anda telah menginstallnya dengan cara yang salah. Dalam hal ini, matikan PC Anda dan periksa kembali apakah hard drive sudah terpasang dengan benar.

5. Pilih New Simple Volume

Setelah menemukan ruang yang tepat untuk partisi, klik kanan pada ruang tersebut dan pilih opsi New Simple Volume. Pada Windows XP, opsi ini biasanya disebut dengan New Partition. Langkah ini merupakan bagian penting dari Cara Partisi HardDisk yang Anda lakukan.

6. Klik New Partition Wizard

Ketika tampilan Welcome New Simple Volume muncul, pilih Next untuk melanjutkan ke New Partition Wizard. Proses ini akan membimbing Anda dalam mengatur partisi yang baru.

7. Klik Next di Specify Volume Size

Pada langkah ini, pilih Next pada bagian Specify Volume Size untuk mengonfirmasi ukuran partisi yang Anda inginkan. Pastikan ukuran yang Anda masukkan sesuai dengan kebutuhan penyimpanan data Anda.

8. Klik Next pada Assign Drive Letter or Path

Windows secara otomatis akan menetapkan huruf drive pertama yang sudah tersedia, biasanya huruf D atau E. Anda bisa mengatur opsi ini sesuai keinginan, tetapi tetap pastikan bahwa huruf yang Anda pilih belum digunakan oleh drive lain.

9. Pilih Do Not Format This Volume

Pada langkah format partisi, Anda akan dihadapkan pada beberapa opsi. Pilih opsi Do Not Format This Volume dan klik Next untuk melanjutkan proses partisi. Ini adalah salah satu langkah penting dalam Cara Partisi HardDisk.

10. Verifikasi Pilihan Completing

Terakhir, pilih Finish untuk menyelesaikan proses partisi. Windows akan mempartisi drive yang telah Anda pilih sesuai dengan pengaturan yang telah Anda buat. Setelah proses selesai, Anda akan memiliki partisi baru yang siap digunakan untuk menyimpan data Anda dengan lebih teratur.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan lengkap mengenai Cara Partisi HardDisk di Windows. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengatur hard disk di laptop atau PC Anda. Membuat partisi baru tidak hanya membantu Anda dalam mengelola data, tetapi juga meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat Anda terapkan di perangkat Anda. Terima kasih!

Baca Juga
LihatTutupKomentar